Senin, 04 Januari 2010

Kewirausahaan

Kunci Sukses Berwirausaha
Mampu memotivasi diri yang baik menuju sukses dalam bisnis, kewirausahaan dan kerja merupakan impian banyak orang. Namun semua usaha apapun ketika berangkat dari ketidak tahuan, maka nilai efektifitas menuju terwujudnya sebuah kesuksesan sangat kecil. Peluang sukses akan rendah.
Hal ini berbeda jika setidaknya kita mampu mengenal potensi diri kita sejak awal, sehingga banyak terjadi dan kita dengar, seseorang dengan usaha yang minimalis dan sederhana namun begitu cepat menjadi sukses dalam bisnisnya, kerjanya, wirausahanya nya.
Mengenali diri merupakan modal dan kekuatan, terutama kekuatan untuk membangun kekuatan berikutnya menuju sukses menangkap peluang bisnis, peluang kerja, peluang sukses, peluang peningkatan reputasi.
Disamping itu, kendala bagi kemajuan masyarakat adalah faktor leadership (kepemimpinan) dan kemampuan manajemen. Dampaknya pun jelas, dengan dua titik lemah ini potensi yang banyak tidak terbaca, tidak tergali secara maksimal, dan tidak bisa dikembangkan menjadi sebuah sinergi yang memiliki dampak besar bagi kemajuan masyarakat.

Dengan kata lain, modal terbesar dari seorang yang menjadi pengusaha sukses, pemimpin sukses, atau ilmuwan sukses dalam disiplin ilmu apapun, ternyata jiwa entrepreneur ini harus dikembangkan sejak awal. Pembangunan harga diri, pembangunan etos kerja, pembangunan karir kehormatan sebagai seorang jujur yang terbukti teruji dan sangat amanah terhadap janji-janji, jikalau hal ini ditanamkan, dilatih sejak awal maka akan membuahkan kepribadian yang sangat bermutu tinggi dan ini menjadi bekal kesuksesan bekerja dimanapun atau kesuksesan mengemban amanah jenis apapun.

Dan yang perlu digaris bawahi yaitu mengadakan transaksi bisnis sama sekali tidak untuk memupuk kekayaan pribadi, tetapi justru untuk membangun kehormatan dan kemuliaan bisnisnya dengan etika yang tinggi dan hasil yang didapat justru untuk didistribusikan ke masyarakat. Sehingga kesuksesan seorang wirausahawan mampu membawa banyak dampak positif, yaitu kesuksesan dan kesejahteraan bagi orang lain.

Pengaruh siswa terhadap koperasi sekolah

Pengaruh Partisipasi Siswa di Koperasi Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa
Koperasi sekolah adalah koperasi yang anggotanya para siswa atau murid-murid dari suatu sekolah, yang fungsinya sebagai wadah untuk mendidik tumbuhnya kesadaran berkoperasi di kalangan anggota. Tujuan pendirian koperasi sekolah adalah sebagai berikut : (1) mendidik menanamkan dan memelihara suatu kesadaran hidup gotong royong dan setia kawan serta jiwa demokrasi di atara para siswa, (2) memupuk dan mendorong tumbuhnya kesadaran serta semangat berkoperasi serta wirausaha siswa, (3) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berkoperasi yang berguna bagi para siswa untuk bekal terjun ke masyarakat, (4) menunjang program pembangunan pemerintah di sektor perkoperasianmelalui progran pendidikan sekolah, (5) membantu dan melayani pemenuhan kebutuhan ekonomi para siswa melalui pengembangan pelbagai kegiatan usaha.
Supaya koperasi dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, dapat disarankan: (1) Kepala Sekolah hendaknya memberikan dukungan bagi perkembangan koperasi sekolah dengan sering mengikutsertakan koperasi sekolah dalam ajang perlombaan antar koperasi sekolah, baik dalam wilayah daerah, maupun nasional, sehingga koperasi sekolah dapat berkembang lebih pesat dan menjadi laboratorium yang baik bagi siswa. (2) Bagi guru mata pelajaran ekonomi sebaiknya menggunakan koperasi sekolah sebagai wadah atau fasilitas belajar yang dapat digunakan siswa untuk memudahkan dalam proses belajar mengajar ekonomi. Menggunakan koperasi sekolah sebagai laboratorium bagi siswa untuk mengenal ekonomi secara lebih dekat dan meneliti perilaku ekonomi secara lebih nyata. (3) Bagi pengurus koperasi sekolah : Meningkatkan profesionalisme sebagai pengurus koperasi sekolah dengan banyak belajar dan meminta bimbingan dan arahan pada guru pembina koperasi sekolah. (4) Bagi siswa : Meningkatkan keaktifan siswa di koperasi sekolah dengan ikut serta mengembangkan koperasi sekolah ke arah yang lebih baik lagi guna menunjang peningkatan prestasi belajar siswa pada umumnya.
Jadi semua aspek dalam koperasi sekolah itu sangat mendukung dalam berkembangnya koperasi sekolah. Jadi partisipasi dari semua pihak yang berada dalam lingkup dimana koperasi itu berada sangat berpengaruh untuk kemajuan koperasi yang ada di lingkungan tersebut.

Pengaruh siswa terhadap koperasi sekolah

Pengaruh Partisipasi Siswa di Koperasi Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa
Koperasi sekolah adalah koperasi yang anggotanya para siswa atau murid-murid dari suatu sekolah, yang fungsinya sebagai wadah untuk mendidik tumbuhnya kesadaran berkoperasi di kalangan anggota. Tujuan pendirian koperasi sekolah adalah sebagai berikut : (1) mendidik menanamkan dan memelihara suatu kesadaran hidup gotong royong dan setia kawan serta jiwa demokrasi di atara para siswa, (2) memupuk dan mendorong tumbuhnya kesadaran serta semangat berkoperasi serta wirausaha siswa, (3) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berkoperasi yang berguna bagi para siswa untuk bekal terjun ke masyarakat, (4) menunjang program pembangunan pemerintah di sektor perkoperasianmelalui progran pendidikan sekolah, (5) membantu dan melayani pemenuhan kebutuhan ekonomi para siswa melalui pengembangan pelbagai kegiatan usaha.
Supaya koperasi dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, dapat disarankan: (1) Kepala Sekolah hendaknya memberikan dukungan bagi perkembangan koperasi sekolah dengan sering mengikutsertakan koperasi sekolah dalam ajang perlombaan antar koperasi sekolah, baik dalam wilayah daerah, maupun nasional, sehingga koperasi sekolah dapat berkembang lebih pesat dan menjadi laboratorium yang baik bagi siswa. (2) Bagi guru mata pelajaran ekonomi sebaiknya menggunakan koperasi sekolah sebagai wadah atau fasilitas belajar yang dapat digunakan siswa untuk memudahkan dalam proses belajar mengajar ekonomi. Menggunakan koperasi sekolah sebagai laboratorium bagi siswa untuk mengenal ekonomi secara lebih dekat dan meneliti perilaku ekonomi secara lebih nyata. (3) Bagi pengurus koperasi sekolah : Meningkatkan profesionalisme sebagai pengurus koperasi sekolah dengan banyak belajar dan meminta bimbingan dan arahan pada guru pembina koperasi sekolah. (4) Bagi siswa : Meningkatkan keaktifan siswa di koperasi sekolah dengan ikut serta mengembangkan koperasi sekolah ke arah yang lebih baik lagi guna menunjang peningkatan prestasi belajar siswa pada umumnya.
Jadi semua aspek dalam koperasi sekolah itu sangat mendukung dalam berkembangnya koperasi sekolah. Jadi partisipasi dari semua pihak yang berada dalam lingkup dimana koperasi itu berada sangat berpengaruh untuk kemajuan koperasi yang ada di lingkungan tersebut.

Pengaruh siswa terhadap koperasi sekolah

Pengaruh Partisipasi Siswa di Koperasi Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa
Koperasi sekolah adalah koperasi yang anggotanya para siswa atau murid-murid dari suatu sekolah, yang fungsinya sebagai wadah untuk mendidik tumbuhnya kesadaran berkoperasi di kalangan anggota. Tujuan pendirian koperasi sekolah adalah sebagai berikut : (1) mendidik menanamkan dan memelihara suatu kesadaran hidup gotong royong dan setia kawan serta jiwa demokrasi di atara para siswa, (2) memupuk dan mendorong tumbuhnya kesadaran serta semangat berkoperasi serta wirausaha siswa, (3) meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berkoperasi yang berguna bagi para siswa untuk bekal terjun ke masyarakat, (4) menunjang program pembangunan pemerintah di sektor perkoperasianmelalui progran pendidikan sekolah, (5) membantu dan melayani pemenuhan kebutuhan ekonomi para siswa melalui pengembangan pelbagai kegiatan usaha.
Supaya koperasi dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, dapat disarankan: (1) Kepala Sekolah hendaknya memberikan dukungan bagi perkembangan koperasi sekolah dengan sering mengikutsertakan koperasi sekolah dalam ajang perlombaan antar koperasi sekolah, baik dalam wilayah daerah, maupun nasional, sehingga koperasi sekolah dapat berkembang lebih pesat dan menjadi laboratorium yang baik bagi siswa. (2) Bagi guru mata pelajaran ekonomi sebaiknya menggunakan koperasi sekolah sebagai wadah atau fasilitas belajar yang dapat digunakan siswa untuk memudahkan dalam proses belajar mengajar ekonomi. Menggunakan koperasi sekolah sebagai laboratorium bagi siswa untuk mengenal ekonomi secara lebih dekat dan meneliti perilaku ekonomi secara lebih nyata. (3) Bagi pengurus koperasi sekolah : Meningkatkan profesionalisme sebagai pengurus koperasi sekolah dengan banyak belajar dan meminta bimbingan dan arahan pada guru pembina koperasi sekolah. (4) Bagi siswa : Meningkatkan keaktifan siswa di koperasi sekolah dengan ikut serta mengembangkan koperasi sekolah ke arah yang lebih baik lagi guna menunjang peningkatan prestasi belajar siswa pada umumnya.
Jadi semua aspek dalam koperasi sekolah itu sangat mendukung dalam berkembangnya koperasi sekolah. Jadi partisipasi dari semua pihak yang berada dalam lingkup dimana koperasi itu berada sangat berpengaruh untuk kemajuan koperasi yang ada di lingkungan tersebut.